tag:blogger.com,1999:blog-628666732238334667.post6779023696961147677..comments2024-01-24T16:09:20.072+07:00Comments on fotografer jurnal: Sistem Kontrak Kerjatukangpotohttp://www.blogger.com/profile/00888118196006831017noreply@blogger.comBlogger2125tag:blogger.com,1999:blog-628666732238334667.post-51929801840371106972010-06-15T10:06:46.434+07:002010-06-15T10:06:46.434+07:00Terima kasih atas masukkan dari pak Budi, semoga b...Terima kasih atas masukkan dari pak Budi, semoga bermanfaat bagi sahabat semua.tukangpotohttps://www.blogger.com/profile/00888118196006831017noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-628666732238334667.post-34200536620945638472010-06-14T17:08:46.574+07:002010-06-14T17:08:46.574+07:00eemmmhhh, dari pengalaman yang sudah2 dan sering s...eemmmhhh, dari pengalaman yang sudah2 dan sering saya lihat sih memang banyak pekerja seni yang menjadi korban sebuah sistem ya mas,...mungkin sebaiknya pada saat kita ditawarkan kontrak oleh sebuah perusahaan, kontrak tersebut kita pelajari terlebih dahulu sekitar 2-3 hari, jika ada yang tidak cocok kita ajukan keberatan, masukkan poin2 yang kita inginkan, tidak perlu terburu-buru menyetujui kontrak. <br />Memang kita membutuhkan pekerjaan, tapi mereka juga membutuhkan tenaga dan skill kita, jadi sebaiknya kita juga bisa menciptakan posisi yang fair pada saat tawar-menawar, istilahnya kita juga harus bisa menciptakan kesan bahwa bendera yang kita usung walaupun sendirian pantas untuk diperhitungkan oleh mereka. Masukkan juga kontrak versi kita, saya biasanya sih begitu. Mereka justru lebih menghargai, tapi kalau mereka tidak mau, sudah bisa dipastikan perusahaan mereka tidak usah diperhitungkan kredibilitasnya.<br />Apabila ada poin2 yang kita tidak setuju di awal, lebih baik menolak dengan sepenuh hati daripada menerima dengan setengah2 hati.<br />Semoga bermanfaat.budi ridwinhttp://www.budiridwin.web.id/homenoreply@blogger.com