Paparazzi adalah orang-orang yang memotret para selebritis secara candid atau tidak dalam keadaan siap untuk difoto atau tidak mengetahui bahwa dirinya sedang difoto. Kenapa saya katakan orang-orang, karena tidak terbatas hanya fotografer saja yang bisa melakukan pekerjaan Paparazzi, khalayak umum pun bisa. Misalnya : memotret selebritis ketika sedang berbelanja, sekedar berjalan-jalan, berenang atau berada di pantai. Kadang keberadaan para Paparazzi ini sangat mengganggu privacy para selebritis tersebut.
Sangat berbeda dengan mereka para fotojurnalis yang khusus memotret selebritis hanya pada even-even resmi atau khusus di mana mereka memang datang dalam keadaan siap untuk difoto.
Para Paparazzi ini biasanya bekerja sendiri atau independen dan tidak bergantung pada media-media besar yang memiliki bidang liputan berita yang sangat jauh berbeda dengan yang mereka kerjakan.
Paparazzi biasanya menjual hasil foto mereka kepada agensi. Banyak agensi-agensi khusus menerima hasil kerja para Paparazzi. Biasanya mereka ada di negara-negara barat khususnya di U.S. Agensi mencoba menjual foto-foto 'hangat' tersebut dalam 24 jam, mereka menawarkan kepada majalah dan tabloid-tabloid yang biasanya meliput artikel gosip-gosip seputar selebritis. Majalah dan tabloid ini juga berani memberikan harga tinggi pada foto-foto eksklusif dari artis yang sedang menjadi topik utama di media mereka. Sebuah foto yang disetujui oleh editorialnya bisa dihargai sampai ratusan ribu dollar.
Salah satu kasus besar yang melibatkan para Paparazzi adalah kasus kematian Lady Diana dan PIL-nya, Doddy Al-Fayed. Tetapi terakhir tidak terbukti karena supir Lady Di sendiri kedapatan mengkonsumsi minuman beralkohol melebihi ambang batas ketika sedang bertugas.
Sumber foto.
jadi inget ama pilem paparazi nih..
BalasHapuskoq sebutannya mirip ama rumah makan pizza yah mas ^^
kalo para artis anti paparazi, saya malah nyari paparazi...
BalasHapuscuman masalahnya poto saya ntar laku ga yah
kalo paparazzi aja bisa begitu bagaimana mamarazzi ya? he he. keep blogging bro
BalasHapusbelajar blog : mungkin karena sama-sama ada huruf p,i,z,a nya kali mas..hehe.
BalasHapusAFT : pasti laku mas, laku untuk foto KTP...hehe..becanda..
joenoes : kalo mamarazzi biasanya bagian bikin pizza nya,mas...hehe.
Kalo di Indonesia kasusu paparazzi sepertinya belom begitu terdengar ya. justru kasus wartawan infotainment yang sering terlihat keterlaluan mengikuti artis sampai di depan rumah, dan mengejar ke mana saja.
BalasHapusMemang wartawan infotainment bisa dimasukkan ke dalam golongan paparazzi ya Mas, kan mereka juga menguntit?
apakah wartawan yg suka mengejar2 tdk hanya artis tapi juga narasumber yg beritanya sedang hangat, seperti kasus Century sekarang dinegeri kita, bisa juga dibilang Paparazzi, Mas ?
BalasHapussalam.
isnuansa : sepengetahuan saya sih paparazzi hanya sebatas untuk foto-foto colongan aja ya, kalo wartawan yang seperti itu saya nggak tau istilahnya.
BalasHapusbundadontworry :jawaban seperti di atas.
Baru ngerti nih.. jadi paparazi yg menghebohkan Putri Diana itu gitu toh.
BalasHapusIya kang waktu itu memang sempat heboh kang.
BalasHapuspaparazi penting tapi kadang emng suka agaka mengganggu, mungkin disaat momen si artis lagi badmod
BalasHapus:D
Paparazi memang mengganggu tapi terkadang sangat menguntungkan bagi para selebriti. Karena justru dengan adanya paparazi maka mereka semakin terkenal
BalasHapus