Membahas tentang fotografer itu tidak jauh dari membahas kegiatan diluar ruangan. Namun, bukan
berarti kegiatan seorang fotografer itu hanya diluar ruangan, lho. Untuk mendapatkan hasil gambar
yang maksimal, seorang fotografer terkadang harus melakukan hal diluar pemikiran. Misalnya,
untuk mendapatkan gambar binatang kecil di rumput, fotografer harus mengambil gambar dengan
photo angle posisi tiduran di rumput. Untuk mendapatkan gambar situasi benda dilihat dari
ketinggian, fotografer harus mengambil gambar dengan posisi di atas ketinggian (top angle). Untuk
menghasilkan foto pra-wedding di dalam air, fotografer mengambil gambar di dalam air dan lain
sebagainya. Selain itu, seorang fotografer itu identik dengan tampilannya yang stylish.
Jam tangan merupakan salah satu aksesoris yang dapat membuat penggunanya lebih tampil stylish.
Seorang fotografer juga membutuhkan aksesoris ini. Bukan hanya untuk penunjang stylish dan
pengingat waktu, tetapi juga bisa digunakan untuk menemaninya beraktifitas. Seperti halnya jam
tangan Casio G-Shock Mudman G-9300 dan jam tangan Casio G-Shock Mudman G-300GB yang
akan mempermudah fotografer menjalani hari-harinya. Mengapa harus jam tangan tersebut? Berikut
beberapa fitur yang didesain sesuai dengan karakteristik seorang fotografer:
Shock Resistant
Merupakan keadaan dimana jam tangan casio G-Shock tipe G-9300 dan G-300GB tahan terhadap
benturan, goncangan dan getaran. Hal ini tidak berlaku jika benturan, goncangan dan getaran terlalu
keras. Contohnya benturan karena faktor kesengajaan atau goncangan karena faktor lain yang
terlalu keras.
Mud Resistant
Merupakan sistem yang terdapat pada jam tangan Casio G-Shock Mudman G-9300 dan G-300GB
yang dibuat untuk mencegah masuknya lumpur, pasir, bahkan cairan minyak tanah/oli. Hal ini
berarti saat seorang fotografer sedang mengambil gambar dengan posisi tiduran di rumput berpasir,
jam tangan ini akan aman dari ancaman masuknya pasir tersebut.
200 M Water Resistant
Water resistant merupakan teknologi kontruksi jam tangan anti air. Pada jam tangan Casio G-Shock Mudman G-9300 dan G-300GB memiliki water resistant 200 M yang artinya jam tangan ini tahan
air untuk kehidupan sehari-hari, menyelam bebas tanpa peralatan selam, dan segala macam olahraga
air. Hal ini sudah diuji untuk tahan air hingga 20 ATM (200 meter).
Beberapa hal diatas merupakan sedikit dari keseluruhan fitur yang terdapat pada jam tangan Casio
G-Shock Mudman G-9300 dan G-300GB. Yang membedakan kedua jam tangan ini hanyalah pada
warnanya saja. Dengan banyaknya fitur yang terdapat pada jam tangan ini, tidak heran jika jam
tangan ini menjadi incaran bagi para kolektor maupun penggemar kegiatan outdoor seperti
fotografer. Kesan pertama saat mengetahui jam tangan ini secara asli adalah jam tangan ini terlihat
lebih gagah dari pada hanya melihatnya di gambar, jam tangan Casio G-Shock Mudman juga cocok
digunakan sebagai jam tangan pria maupun wanita. Tombol yang berada disisi kanan dan kiri pada
jam tangan ini menambah faktor kegagahan. Karena jam tangan ini bebas dari ancaman masuknya
lumpur/pasir, membuat tombol-tombol pada jam tangan ini agak keras saat dipencet.
Jam tangan Casio G-Shock Mudman G-9300 dan G-300GB banyak sekali dijual di toko jamtangan online. Sedikit tips, jika Anda menginginkan jam tangan Casio G-Shock Mudman G-9300
dan G-300GB yang original, agar tidak tertipu dengan jam tangan KW, Anda bisa melihat
spesifikasi lebih banyak tentang jam tangan ini di website Casio Center.
Semoga artikel review jam tangan Casio G-Shock Mudman G-9300 dan G-300GB ini membantu
Anda, para fotografer. Semoga bermanfaat, salam fotografi!
Kamis, 15 Januari 2015
Sabtu, 10 Januari 2015
Selfie
Tidak mengherankan jika akhir-akhir ini kita bisa dengan
mudah menemukan orang-orang
yang sedang melakukan kegiatan selfie. Selfie atau sebutan
lain dari orang yang melakukan kegiatan
ekspresif memotret diri sendiri. Sepuluh tahun yang lalu
tentu hal ini belum bisa dilakukan
dengan leluasa,
karena ponsel berlayar LCD lebar dan
berkamera depan belum beredar.
Memang, faktor utama yang memungkinkan kegiatan selfie ini dilakukan
adalah makin canggihnya
teknologi ponsel yang ada saat ini.
Nggak ada tujuan yang spesifik mengapa orang melakukan kegiatan
selfie. Biasanya untuk
mengabadikan diri mereka di tempat wisata, foto ketika
hangout bersama teman-teman,
mengabadikan kegiatan
yang sedang dilakukan lalu diupload ke jejaring social untuk dijadikan
status, atau untuk sekedar
membunuh waktu kosong.
Tentu saja ada sisi positif dari kegiatan selfie ini,
contohnya seseorang akan lebih aware dari sudut
manakah wajahnya akan
nampak lebih baik di depan kamera. Juga ekspresi yang bagaimana yang
lebih enak untuk diabadikan.
Untuk menghidari hal yang hal yang negatif? Lakukan selfie
di waktu dan tempat yang tepat dan
hindari hal yang dapat mengganggu kenyamanan umum.
Ada sahabat yang mau menambahkan?
Sumber foto